Rabu, 23 Agustus 2017

Ribut! Toko Online Akan Di Kenakan Pajak

Masih seneng jualan online? Okey.. mudah nya untuk jualan online di internet, namun gimana jika toko online anda kalah dalam persaingan Seo dan optimasi? Stok akan numpuk di gudang, kaga di dunia nyata , dunia digital, rezeky emang sudah di atur.. namun gimana jika pelaku bisnis online di kenakan pajak? Nih yang bikin pembisnis online pemula rumit..

Sekarang ini pemerintah gencar mempersoalkan pajak, untuk genjot pembangunan daerah yang sampai saat ini di kampung saya belum ada hasil nya sama sekali..

Pembisnis online semakin lama akan terus berkembang, jutaan toko online banyak di jumpai di media google, Social media dan masih banyak toko online di dunia digital, seperti yang di lansir medi detik net kemaren , toko online akan jadi incaran pajak, nih bener bener wow! Karena pelaku bisnis online akan di kenakan pajak.

Ribut! Toko Online Akan Di Kenakan Pajak
Ilustrasi Model
Yang di lansir detik finance, 2014 tercatat Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) , transaksi jual beli melalui e-commerce rata-rata mencapai Rp 100 triliun per tahun. Namun, transaksi tersebut tidak tersentuh pajak. Nih bener bener nilai fantastis, dengan transaksi besar setiap tahun nya , pajak akan mengincar toko online.

Ada banyak toko online seperti tokopedia, Bukalapak, Facebook, Kaskus, Twitter, Instagram yang bertransaksi tidak sedikit, bahkan jumlah nya terus bertambah setiap bulan nya, seiring perkembangan teknology sekarang ini, masyarakat indonesia banyak yang senang belanja online.

Dhuuaar! Ketika Data Aplikasi eFaktur Hilang, Inidia Kembalikan Data Faktur Pajak Dibikin Bolak Balik Kpp

Tidak ada komentar:

Posting Komentar